Warga Mulyosari 16.A Metro Barat Resah Dengan Adanya Kabel Yang Di Duga Milik Telkom Dan Wifi Yang Terpasang Semrawut !!

Berita, Daerah, Metro469 Dilihat

 

Metro ,Fakta-News.com –

Warga Mulyosari Tepat Dijalan Piagam Jakarta 16.A Metro Barat Kota Metro Resah Denga adanya pemasangan kabel yang di duga milik Telkom dan Wifi Yang Terpasang Semrawut Sehingga Mengganggu Aktifitas Warga setempat . Minggu (20/04/2025)

Salah satu warga kelurahan Mulyosari 16.A Metro barat inisial “Jk” (51) mengatakan bahwa sudah beberapa hari ini kabel yang terpasang milik Telkom atau wifi semrawut Hinga mengangu aktifitas warga setempat

” Kabel ini sudah berapa hari terlihat semrawut ,kabel turun kebawah sampai ke pagar rumah warga sehingga kami mau mengeluarkan kendaraan dari rumah terganggu dan terhalang ” . Tegasnya Jk

” Kami khawatir ini ada label yang mengandung tegangan tinggi,kalau sampai warga ada yang tersetrum terus siapa yang mau bertanggung jawab ” . Ungkapnya

Masih dikatakan Jk , dirinya berharap untuk pihak pihak Telkom PLN Dishub dan pihak pemasangan kabel wifi agar dapat mengecek ke lokasi tersebut .

” Kami berharap untuk pihak dinas perhubungan atau pihak PLN Telkom dan Pihak pemasang kabel wifi yang ada di area ini mohon di cek ini kabel milik siapa dan kalaupun ada pihak yang memiliki mohon kiranya cepat di tanggulangi sebelum ada korban ” . harapannya Jk

Diketahui bahwa Pemasangan kabel Telkom dan kabel WiFi harus mengikuti aturan yang ditetapkan untuk menghindari gangguan terhadap masyarakat dan memastikan keselamatan . Pemasangan tiang kabel optik harus berizin dan memenuhi standar ketinggian yang disesuaikan dengan kondisi jalan dan

Pemasangan tiang kabel internet di jaringan area lokal (LAN) dan di perumahan/kampung harus berizin sesuai dengan peraturan daerah setempat dan undang-undang telekomunikasi.

Sementara Pemasangan tiang kabel harus dikoordinasikan dengan RT/RW, Kelurahan/Desa, dan Kecamatan setempat

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *